Nama : Chris Tantiono
Kelas: 1IA17
NPM:52414373
Contoh cerita pendek tentang keindahan :
Pada hari itu aku sedang
duduk termenung dan melihat ke langit. Betapa indah ciptaanmu tuhan. Aku
selalu dibuat terkagum-kagum dengan semua ciptaanmu. Betapa indah semua
yang telah kau ciptakan di bumi dan di langit. Aku selalu bersyukur
dengan semua rahmat yang kau berikan.
Tak lama kemuadian ibuku nemanggil..
“hamdan…” (itulah namaku)
“iya bu’… Ada apa?”
“ibu mau minta tolong nak…”
“minta tolong kenapa bu?..
“tolong belikan ibu gula di kios pak hadi nak..”
“oohhh iya bu.. Siap laksanakan..” sambil sedikit bercanda..
Aku pun bergegas pergi.. Tapi sebelum aku keluar dari pintu rumah.. Ibu kembali memanggil ku..
“hamdan.. Hamdan… Tunggu ibu..” Sambil berteriak mengejarku..
“ada apa bu’? Kenapa begitu tergesagesa?”
“ibu mau bilang jangan lama nak.. Soalnya ibu mau pake cepat.”
Dengan sedikit kaget aku menjawab. “aaah.. Ibu kirain ada apa.. Iya ibu saya akan cepat..”
Setelah
itu aku pun pergi dengan tergesa gesa.. Dengan sangat cepat aku
berlari.. Angin yang bertiup sedikit dingin membuatku semangat.. Tak
lama aku telah sampai di kios pak hadi..
“assalamuallaikum..”
Dengan sedikit kaget pak hadi berteriak..
“wa.. Walaikumsalam.. Ternyata kamu dan..”
“iyaahh pak.. Saya mau beli gula pak..”
“ooohh.. Tunggu sebentar..”
“dan.. Ini gulanya..”
“iyaahh makasih pak… Saya pulang dulu pak..”
“iya dan hati hati..”
Tak
lama kemuadian suara gemuruh yang sangat keras terdengar dari langit..
Awan putih pun seketika berubah menjadi gelap.. Ketika mendengar suara
itu aku terdiam sejenak dan melihat ke arah langit.. Aku pun mulai
terpaku kembali.. Dengan maha kuasanya tuhan.. Seketika aku tersentak
merasa sedikit kaget dan melihat gula di tangan kanan ku..
“oohh iyaa.. Ibu kan menyuruh ku cepat..”
Aku pun berlari sekencang kencangnya.. Dengan cuaca yang sedikit mendung.. Seakan runtuhan hujan mengejarku..
Setelah sampai ke rumah..
“assallamualaikum bu..”
“wa.. Wa.. Wa…” tak sempat menjawab
“bu bu ini gulanya..” dengan wajah yang tergesagesa
“walaikumsalam” sedikit kaget
Aku
pun lari ke depan teras rumahku dan melihat air yang turun dari langit
yang begitu teratur.. Aku tersipu kagum dengan semua itu.. Sungguh
indah.. Hujan pun seketika berhenti dengan cepat.. Aku pun turun ke luar
rumah sambil menatap sekitarku yang telah basah oleh siram hujan..
Cahaya matahari pun keluar dengan malu-malu dan melihat warna-warna yang
tersusun rapi di langit.. “itu pelangi” aku pun semakin terpukau.. “ya
tuhan apakah ini yang disebut dengan keindahan langit.. Betapa besar
kekuasaanmu tuhan.. Aku bersyukur bisa dilahirkan seperti ini yang masih
bisa menjadi saksi kebesaran mu tuhan.. Terimah kasih atas keindahan
langitmu hari ini..”
Cerpen Karangan: Salim Ali
Tidak ada komentar:
Posting Komentar